Halaqah 4 - Mengenal Allah Subhanahu wa Ta’ala Sebagai Pengatur Alam Semesta

Halaqah yang ke-4 dari Silsilah Ilmiyyah Mengenal Allah Subhanahu wa Ta’ala adalah tentang Mengenal Allah Subhanahu wa Ta’ala Sebagai Pengatur Alam Semesta.


Ustadz Dr. Abdullah Roy, M.A. Hafidzahullahu Ta'ala
Materi : Halaqah Silsilah Ilmiyyah 02 - Mengenal Allah Subhanahu wa Ta’ala

Halaqah 4 - Mengenal Allah Subhanahu wa Ta’ala Sebagai Pengatur Alam Semesta

السَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ
ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ وَٱلصَّلَاةُ وَٱلسَّلَامُ عَلَى رَسُولِ ٱللَّهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِينَ

Halaqah yang ke-4 dari Silsilah Ilmiyyah Mengenal Allah Subhanahu wa Ta’ala adalah tentang “Mengenal Allah Subhanahu wa Ta’ala Sebagai Pengatur Alam Semesta”.
Dialah Allah Subhanahu wa Ta’ala yang:
  • Mengatur alam semesta ini.
  • Mematikan makhluk dan menghidupkan.
  • Memuliakan makhluk dan menghinakan.
  • Mengganti siang menjadi malam, malam menjadi siang.
  • Menerbitkan matahari dan menenggelamkan.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

يُدَبِّرُ الْاَمْرَ مِنَ السَّمَاۤءِ اِلَى الْاَرْضِ ثُمَّ يَعْرُجُ اِلَيْهِ فِيْ يَوْمٍ كَانَ مِقْدَارُهٗٓ اَلْفَ سَنَةٍ مِّمَّا تَعُدُّوْنَ

Dialah Allah Subhanahu wa Ta’ala yang mengatur seluruh perkara.(QS As-Sajdah: 5)

Tidak ada yang mengatur selain Allah Subhanahu wa Ta’ala, Dialah Allah Subhanahu wa Ta’ala yang menerbitkan matahari dari timur. Maka siapa selain Allah yang bisa menerbitkan matahari dari barat? Nabi Ibrahim ‘alayhissalam berkata kepada salah seorang yang mengaku sebagai Tuhan selain Allah, beliau berkata:
Sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta’ala telah menerbitkan matahari dari timur, maka silahkan engkau kalau engkau memang Tuhan, terbitkan matahari dari barat. Maka orang kafir tersebut tidak bisa berbuat apa-apa.” (Selengkapnya dalam surah Al Baqarah ayat 258)

اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَۗ وَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ

“Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya karena Allah telah menganugerahkan kepadanya (orang itu) kerajaan (kekuasaan), (yakni) ketika Ibrahim berkata, “Tuhankulah yang menghidupkan dan mematikan.” (Orang itu) berkata, “Aku (pun) dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Kalau begitu, sesungguhnya Allah menerbitkan matahari dari timur. Maka, terbitkanlah ia dari barat.” Akhirnya, bingunglah orang yang kufur itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada kaum yang zalim.”

Allah Subhanahu wa Ta’ala yang menjadikan siang, maka siapa yang mengganti siang menjadi malam selain Allah? tidak ada yang mengatur alam semesta kecuali Allah dan tidak ada sesembahan selain Allah yang membantu Allah untuk mengatur alam semesta ini.

Oleh karena itu, seorang Muslim tidak boleh meyakini bahwasanya ada selain Allah yang mencipta, memberikan rizki dan juga mengatur alam semesta, siapapun dia dan bagaimanapun kedudukannya di sisi Allah. Barangsiapa yang berkeyakinan bahwasanya ada selain Allah yang mencipta, memberikan rezeki dan juga mengatur alam semesta maka dia telah menyekutukan Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Itulah yang bisa kita sampaikan dan sampai bertemu kembali pada halaqah selanjutnya.

وَالسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ ٱللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ